Jadi makan berlebihan berarti menguras energi berlebihan pula enyangan engapa kita sering merasa lesu atau mengantuk setelah makan kek Hal yang kita anggap normal ini sebenarnya terjadi karena tubuh terpaksa me ngerahkan sebagian besar darah dan energinya ke fungsi pencernaan.
Otomatis fungsi-fungsi tubuh lainnya menjadi kekurangan energi dan oksigen.
Suksesnya upaya penurunan berat badan juga erat kaitannya dengan efisiensi pemakaian energi.
Energi yang tersedia harus selalu lebih besar daripada jum- lah energi yang diperlukan untuk membuang sampah yang dihasilkan tubuh.
Jika energi yang tersedia terlalu banyak dikuras hanya untuk mencerna makan- an, maka energi yang tersisa tidak akan cukup untuk melakukan aktivitas lain termasuk membuang kotoran yang kian menumpuk dari hari ke hari.
Berikut adalah makanan dan minuman yang tergolong rendah energi: 45 Kombinasi Makanan Serasi, Apakah Itu? Gula pasir dan olahannya (gula pasir, gula merah, permen, dan sirup) Gula pasir dibuat dari sari tanaman bit atau tebu, digunakan untuk keperluan rumah tangga dan industri makanan sebagai campuran saus, permen, sereal makanan bayi, dan minuman.
Industri farmasi juga menggunakan gula untuk pengawet, penyalut tablet, dan pemanis, terutama untuk obat sirup anak-anak Pengolahan gula mulai dari tanaman sampai menjadi kristal gula banysk melibatkan pemakalan zat kimia seperti pestisida dan zat pemutih Pengganti .
madu murni, gula mapel murni, gula daun stevia.
Pemanis buatan (siklamat, sakarin, atau aspartam) Gula sintetis sebenarnya tidak lebih baik daripada gula pasir karena efeknya sama-sama mengganggu kestabilan gula darah dan memicu ketagihan pada makanan manis .
Hingga kini belum terbukti 100 % seberapa besar manfaat atau bahaya gula sintetis ini terhadap kesehatan.
Aspartam yang mengguna kan label Equal atau Nutrasweet merupakan gula buatan yang masih dianggap aman dibandingkan siklamat dan sakarin.
Namun, dalam pemakaian jangka panjang sering menimbulkan keluhan sakit kepala, sulit tidur, bahkan tekanan darah tinggi.
Pengganti: .
madu alam murni, gula mapel murni, gula stevia.
Makanan dan minuman kaleng, instan, atau yang diawetkan Hampir semua industri makanan menggunakan bahan kimia sintetis untuk mengawetkan, meng-instan-kan, dan mewarnai produknya agar praktis dan ekonomis.
Zat-zat pewarna makanan sintetis tidak sepenuhnya aman di- konsumsi karena ada yang terbuat dari bahan dasar minyak bumi dan bahan aspal cair.
Zat pengawet sintetis juga bisa mencemari makanan dan menimbul- kan senyawa kimia baru yang lebih berbahaya.
Kandungan zat kimia pada kemasan seperti plastik, karton, atau kaleng juga dapat mencemari makanan di dalamnya.
Pengganti: .
pengawet alami: gula, garam, ragi, cuka alami.
.
pewarna alami: air daun suji, kunyit, stroberi, wortel.
46 Kombinasi Makanan Serasi, Apakah Itu? Aroma sintetis dan monosodium glutamat (MSG) Sampai saat ini aroma sintetis belum terbukti dapat mengakibatkan kanker seperti halnya pewarna sintetis.
Namun, pada beberapa kasus diduga me- nimbulkan gangguan pada sistem saraf, ginjal, atau hati.
Sebagian besar produ sen makanan memakai campuran kimia tertentu untuk mendapatkan aroma asli makanan.
MSG atau vetsin adalah bumbu penyedap yang dibuat dari cairarn kental gula tebu atau bit, dan secara alami sebenarnya sudah ada dalam kedelai, bit, dan rumput laut.
MSG masih termasuk aman selama tida biji nsumsi berlebihan.
Kandungan asam glutamat dalam MSG seocrypt diketahui dapat menimbulkan reaksi sakit kepala dan nyeri dada Pengganti .
daun pandan, kunyit, bawang putih, jahe, dan sebagainya Kopi, teh, dan cokelat Kopi mengandung kafein yang dapat memberi efek ketergantungan.
Kafein yang juga terdapat pada minuman cokelat, cola dan rootbeer, dapat menim- bulkan peningkatan denyut jantung, pembengkakan pembuluh darah, tekanan darah tinggi, peningkatan aktivitas usus dan pengeluaran asam lambung, ga- gal ginjal, dan gangguan lainnya.
Selain tidak bergizi, kafein juga menghambat penyerapan beberapa jenis vitamin dan mineral terutama kalsium dan zat besi.
Otomatis fungsi-fungsi tubuh lainnya menjadi kekurangan energi dan oksigen.
Suksesnya upaya penurunan berat badan juga erat kaitannya dengan efisiensi pemakaian energi.
Energi yang tersedia harus selalu lebih besar daripada jum- lah energi yang diperlukan untuk membuang sampah yang dihasilkan tubuh.
Jika energi yang tersedia terlalu banyak dikuras hanya untuk mencerna makan- an, maka energi yang tersisa tidak akan cukup untuk melakukan aktivitas lain termasuk membuang kotoran yang kian menumpuk dari hari ke hari.
Berikut adalah makanan dan minuman yang tergolong rendah energi: 45 Kombinasi Makanan Serasi, Apakah Itu? Gula pasir dan olahannya (gula pasir, gula merah, permen, dan sirup) Gula pasir dibuat dari sari tanaman bit atau tebu, digunakan untuk keperluan rumah tangga dan industri makanan sebagai campuran saus, permen, sereal makanan bayi, dan minuman.
Industri farmasi juga menggunakan gula untuk pengawet, penyalut tablet, dan pemanis, terutama untuk obat sirup anak-anak Pengolahan gula mulai dari tanaman sampai menjadi kristal gula banysk melibatkan pemakalan zat kimia seperti pestisida dan zat pemutih Pengganti .
madu murni, gula mapel murni, gula daun stevia.
Pemanis buatan (siklamat, sakarin, atau aspartam) Gula sintetis sebenarnya tidak lebih baik daripada gula pasir karena efeknya sama-sama mengganggu kestabilan gula darah dan memicu ketagihan pada makanan manis .
Hingga kini belum terbukti 100 % seberapa besar manfaat atau bahaya gula sintetis ini terhadap kesehatan.
Aspartam yang mengguna kan label Equal atau Nutrasweet merupakan gula buatan yang masih dianggap aman dibandingkan siklamat dan sakarin.
Namun, dalam pemakaian jangka panjang sering menimbulkan keluhan sakit kepala, sulit tidur, bahkan tekanan darah tinggi.
Pengganti: .
madu alam murni, gula mapel murni, gula stevia.
Makanan dan minuman kaleng, instan, atau yang diawetkan Hampir semua industri makanan menggunakan bahan kimia sintetis untuk mengawetkan, meng-instan-kan, dan mewarnai produknya agar praktis dan ekonomis.
Zat-zat pewarna makanan sintetis tidak sepenuhnya aman di- konsumsi karena ada yang terbuat dari bahan dasar minyak bumi dan bahan aspal cair.
Zat pengawet sintetis juga bisa mencemari makanan dan menimbul- kan senyawa kimia baru yang lebih berbahaya.
Kandungan zat kimia pada kemasan seperti plastik, karton, atau kaleng juga dapat mencemari makanan di dalamnya.
Pengganti: .
pengawet alami: gula, garam, ragi, cuka alami.
.
pewarna alami: air daun suji, kunyit, stroberi, wortel.
46 Kombinasi Makanan Serasi, Apakah Itu? Aroma sintetis dan monosodium glutamat (MSG) Sampai saat ini aroma sintetis belum terbukti dapat mengakibatkan kanker seperti halnya pewarna sintetis.
Namun, pada beberapa kasus diduga me- nimbulkan gangguan pada sistem saraf, ginjal, atau hati.
Sebagian besar produ sen makanan memakai campuran kimia tertentu untuk mendapatkan aroma asli makanan.
MSG atau vetsin adalah bumbu penyedap yang dibuat dari cairarn kental gula tebu atau bit, dan secara alami sebenarnya sudah ada dalam kedelai, bit, dan rumput laut.
MSG masih termasuk aman selama tida biji nsumsi berlebihan.
Kandungan asam glutamat dalam MSG seocrypt diketahui dapat menimbulkan reaksi sakit kepala dan nyeri dada Pengganti .
daun pandan, kunyit, bawang putih, jahe, dan sebagainya Kopi, teh, dan cokelat Kopi mengandung kafein yang dapat memberi efek ketergantungan.
Kafein yang juga terdapat pada minuman cokelat, cola dan rootbeer, dapat menim- bulkan peningkatan denyut jantung, pembengkakan pembuluh darah, tekanan darah tinggi, peningkatan aktivitas usus dan pengeluaran asam lambung, ga- gal ginjal, dan gangguan lainnya.
Selain tidak bergizi, kafein juga menghambat penyerapan beberapa jenis vitamin dan mineral terutama kalsium dan zat besi.
Comments
Post a Comment